Rabu, 25 Desember 2024
ad

Edukasi Migrasi Prosedural dan Penanaman Pohon Nangka di Desa Kualeu

Penilaian: 5 / 5

Aktifkan BintangAktifkan BintangAktifkan BintangAktifkan BintangAktifkan Bintang
 

Lentera Cakrawala, Amanatun Selatan, 23 Mei 2024 - Kegiatan KBSK kali ini difokuskan pada sosialisasi pentingnya migrasi prosedural bagi masyarakat, terutama mereka yang berencana untuk bekerja di luar negeri. Acara ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai risiko dan bahaya migrasi non-prosedural serta pentingnya keselamatan dan perlindungan dari pemerintah.

Dalam kegiatan yang berlangsung di Desa Kualeu, Kecamatan Amanatun Selatan, sekitar 80 peserta hadir, terdiri dari pemuda dan masyarakat setempat. Mereka mendapatkan materi dan simulasi yang mendetail mengenai prosedur migrasi yang aman dan legal. "Banyak saudara kita yang menjadi korban perlakuan tidak humanis, bahkan hingga kehilangan nyawa karena migrasi non-prosedural. Melalui kegiatan ini, kami ingin masyarakat tidak mudah terhasut oleh janji-janji manis, tetapi mengutamakan keselamatan," ujar Yungker Selan Ketua Umum IMAN-KUPANG.

Selain edukasi, kegiatan ini juga melibatkan penanaman 35 anakan pohon nangka yang memiliki nilai ekonomis. Diharapkan dalam tiga bulan ke depan, pohon-pohon ini akan mulai berbuah dan dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat.

Namun, kegiatan yang telah dirancang tidak dapat terlaksana sepenuhnya karena kondisi hujan yang mengakibatkan beberapa agenda harus dihentikan sementara. Meskipun demikian, panitia optimis bahwa materi yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh peserta.

Kami berharap semua kegiatan yang kami rancang bisa tersampaikan dengan baik meskipun ada kendala cuaca," tambah panitia tersebut.Acara ini menunjukkan komitmen mahasiswa dan pemuda setempat dalam memberikan edukasi dan solusi konkret bagi masyarakat, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya migrasi prosedural dan upaya penghijauan yang berkelanjutan.

(Yustus Tefi)

Bagikan berita ini: