PARTAI SOLIDARITAS INDONESIA ( PSI ) MEMBERIKAN DUKUNGAN B.1-KWK CALON GUBERNUR SULTENG (AA-AKA) DAN CALON BUPATI BUOL (AL-PAIS)
Lenteracakrawala.com - Palu, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Bro Kaesang Pangarep, secara resmi menyerahkan surat dukungan kepada pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Ahmad M Ali (AA) dan Abdul Karim Aljufri (AKA). Surat dukungan dalam bentuk B.1-KWK itu diberikan dalam acara khusus di Hotel Santika Palu, Senin, 12 Agustus 2024.
Tidak Hanya itu, Surat rekomendasi dukungan PSI itu juga diberikan kepada 13 pasangan bakal calon kepala daerah yang terdiri dari 12 pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati, satu pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota, yang Salah satunya adalah Bakal Calon Kepala Daerah Kabupaten Buol Abdullah Lamase ( AL ) dan Abd.Paisal Pontoh ( PAIS ).
Bro Kaesang menyatakan, keyakinannya bahwa pasangan AA-AKA memiliki komitmen kuat untuk membawa perubahan positif di Sulteng dan siap memenangkan kontestasi Pilkada mendatang.
"Saya tahu Pak Ahmad Ali memiliki komitmen yang kuat untuk memajukan Sulteng," ungkap Bro Kaesang
Bro Kaesang juga meyakini, semua yang diberikan rekomendasi oleh PSI di Sulteng adalah orang-orang memiliki integritas dan dedikasi serta loyalitas yang tinggi dan berpihak kepada rakyat. mereka adalah orang-orang pilihan yang dapat mengemban pencapaian visi dan misi PSI untuk kemakmuran dan kesejahteraan rakyat.
Tokoh Pemuda Kabupaten Buol yang juga hadir dalam acara tersebut, Zainudin Turungku (Bro Ujang ): “Menyampaikan Bahwa Partai Solidaritas Indonesia adalah Partai Yang Luar Biasa, Kekuatan Politik baru yang ingin mengembalikan politik ke tempat yang terhormat. PSI lahir dari kesadaran bahwa politik adalah sebuah tugas mulia untuk mewujudkan kebahagiaan bagi semua orang”.
“Ungkapan terima Kasih Juga Atas Dukungan PSI Kepada Bakal Calon Gubernur AA-AKA dan Calon Bupati Buol AL-PAIS yang membawa energi luar biasa bagi kami”, Kata Bro Ujang PSI adalah satu-satunya partai politik yang benar-benar mendeklarasikan diri sebagai Partainya Anak Muda. Masa depan Demokrasi kita ditentukan oleh anak-anak muda, Hal ini di Buktikan dengan Data Populasi Anak Muda di tahun 2024 atau Pemilih Pemula ini sudah mencapai kurang lebih 56 persen di Indonesia, tegasnya.